24 Agustus 2025
Praktisi Hukum Karawang Apresiasi KPK Bongkar Skandal Korupsi Perizinan TKA di Kemenaker

Mediasi Ricuh, Warga Minta Lurah Plawad Karawang Timur Dicopot Segera!
KARAWANG | PERS KPK TIPIKOR | Rapat minggon di Kelurahan Plawad, Kecamatan Karawang Timur, pada Rabu (20/8) berubah menjadi ajang protes warga. Forum yang semula digelar sebagai pertemuan rutin justru memanas setelah sejumlah masyarakat menyoroti dugaan penyalahgunaan honor petugas kebersihan (OB) dan Puskesos.
Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Plawad, Hendra Wijaya, mengungkapkan bahwa rapat tersebut akhirnya difokuskan untuk mediasi darurat. Hadir dalam forum itu Camat Karawang Timur, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta perwakilan RT dan RW.
Menurut hasil klarifikasi pihak kecamatan, anggaran untuk petugas kebersihan sebesar Rp1,5 juta dan Puskesos Rp1,6 juta sebenarnya sudah cair. Namun, informasi yang dihimpun dari lapangan berbeda jauh. “Petugas kebersihan hanya menerima Rp200 ribu dari total Rp1,5 juta. Sementara untuk Puskesos, sama sekali belum dibayarkan,” jelas Hendra.
Dalam forum, Lurah Plawad, Ropiudin, mencoba memberi penjelasan. Ia berdalih tidak mengetahui adanya anggaran untuk petugas kebersihan. Sedangkan dana untuk Puskesos diakuinya memang telah dipakai untuk kegiatan kelurahan. Pernyataan itu justru memicu kekecewaan warga.
Kemarahan warga yang dipimpin para pemuda kemudian memuncak. Mereka menyampaikan mosi tidak percaya kepada lurah, bahkan membubuhkan tanda tangan di atas kain putih sebagai bentuk protes. Hasil forum ditutup dengan pembuatan berita acara yang akan diteruskan ke pihak kecamatan.
Hendra Wijaya menegaskan bahwa masyarakat berharap pemerintah kecamatan segera melaporkan persoalan ini ke Pemkab Karawang. “Kami minta Bupati segera mengevaluasi dan mengganti Lurah Plawad. Ke depan, pemerintah harus lebih selektif memilih pemimpin yang jujur, adil, profesional, dan mampu menjaga kepercayaan masyarakat,” pungkasnya.

17 Agustus 2025
983 Warga Binaan Lapas Cikarang Terima Remisi Umum HUT ke-80 RI, 98 Langsung Bebas

Memeriahkan HUT RI KE-80 || SI PITUNG BERAKSI KEMBALI || Di halaman kantor desa Sukabudi Kecamatan Sukawangi Bekasi.
BEKASI| PERS KPK TIPIKOR | Memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, Kepala Desa Sukabudi "Lurah Iim Pitung" kecamatan sukawangi kabupaten bekasi, menggelar panggung hiburan seni tradisional, tari-tarian, pencak silat dan ibing pencug, dipungkas dengan acara hiburan seni topeng dengan tema "Si Pitung Beraksi Kembali".
Selain pagelaran seni budaya "Lurah Pitung " mengajak warga masyarakatnya dari sesepuh, tokoh pemuda, seluruh aparatur pemerintah desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas kumpul ngeriung duduk bareng berdo'a bersama-sama untuk para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan dari para penjajah.
"Lurah Pitung" juga mengingatkan, momentum peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, menekankan pentingnya segenap anak bangsa mengutamakan persatuan dan kesatuan Indonesia.
“1Kemerdekaan Bangsa Indonesia yang diproklamirkan pada tanggal 17 Agustus 1945 di jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta bukan kue hadiah dari penjajah, melainkan direbut dengan semangat juang dan tetesan darah pahlawan Kusuma bangsa,” tegas Lurah Pitung "Sabtu (16/8).
Menurutnya, selaku generasi penerus bangsa, kita wajib mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta terus berjuang membangun bangsa dan negeri ini dengan penuh tanggung jawab.

14 Agustus 2025
Dua Pelaku Curanmor Dihadiahi Timah Panas Oleh Tim Gabungan Resmob Polda Jabar dan Resmob Polres Karawang.

Pesta Sabun” Rp 1,5 Miliar di OPD Karawang: Tanda Gagalnya Kepemimpinan Bupati H. Aep Syaepuloh?

KAKORLANTAS POLRI IRJEN POL AGUS SURYO NUGROHO MENEGASKAN AKAN MENCOPOT ANGGOTA YANG TERBUKTI MELAKUKAN PUNGLI DI LAPANGAN
